Jawaban:
Pertanyaan Tidak Berguna Tapi akan ku jawab
Perusahaan itu mulai berdiri pada 60-an lewat kerja keras trio peneliti bernama Dr. Oswell E. Spencer, Dr. Edward Ashford, dan Dr. James Marcus. Syahdan, nama terakhir hendak meneliti bunga langka yang tertanam di kawasan Afrika. Namanya Stairway of the Sun.
Landasannya sangat berkebalikan dengan background peneliti mereka: mitos. Marcus percaya, bunga tersebut dapat memberi siapa pun yang memakannya kekuatan. Namun, hampir semua orang tak mampu ‘selamat’ tiap kali bunga itu melewati kerongkongan.
Ketika menemukan bunga tersebut, Marcus sempat meneliti apa penyebabnya. Pada akhirnnya ia mendapati bahwa ada Progenitor Virus yang terkandung di sana, sebuah virus berbahaya yang dapat membuat mental dan otak para pemakannya rusak seketika
Marcus yang terobsesi tak peduli dengan temuan itu. Lantas, ia nekad membawanya ke Amerika Serikat untuk direplikasi alias ditanam ulang.
Tak ada hasil menyenangkan selama proses penanaman. Marcus menyerah. Ashford, rekan sesama penelitinya, juga sudah menyerah sehingga proyek ini terhenti begitu saja. Namun, lain halnya dengan Spencer.
Ketika dua koleganya sudah enggan, Spencer malah semakin terpacu dan kemudian membentuk Umbrella Pharmaceuticals yang jadi cikal-bakal Umbrella Corporation. Ia bekerja seorang diri tetapi beda dengan Marcus, upayanya tampak membuahkan hasil.
Spencer mampu mengembanghkan virus progenitor. Ia bahkan berencana menjual bibit-bibit virus tersebut ke pemerintah Amerika Serikat. Ia percaya bahwa virus ini bisa menjadi jalan keluar untuk mengubah manusia menjadi sosok yang jauh lebih kuat ketimbang sebelumnya.
Caranya amat mengerikan. Spencer ingin semua manusia terinfeksi virus sehingga seluruh dunia bisa benar-benar berubah.
Mulanya, Marcus tak tertarik melanjutkan penelitian, terutama setelah tahu visi besar di balik rencana Spencer. Namun, pada akhirnya ia tetap membantu koleganya itu. Marcus bahkan berhasil menemukan jenis virtus terbaru yang kelak kita kenal sebagai T-Virus.
Jika sebelumnya Marcus hanya mencobanya ke hewan, kali ini dia menggunakan manusia sebagai bahan uji coba. Yang kemudian terlihat setelah virus dia tanamkan: Manusia yang jadi subjek tadi berubah menjadi mayat hidup yang hanya ingin makan, dan itu harus daging manusia.
Nasib Marcus berujung tragis karena pada akhirnya ia tewas dibunuh Spencer. Ayah Sherry Birkin — salah satu karakter Resident Evil 6 — yang bernama Dr. William Birkin lantas menggantikan posisinya. Seperti Marcus, ia juga menemukan virus baru. Kali ini diberi nama G-Virus.
Hasil dari jawaban ku
Peneliti nya Brutal ._.