Jawaban:
Kesimpulan
Dari analisis melalui pandangan filsafat terhadap teori belajar sibernetik dalam proses pembelajaran diperoleh; pertama, dari pandangan ontologi memaparkan bahwa, teori belajar sibernetik dalam proses pembelajaran adalah usaha guru untuk membantu siswa mencapai tujuan belajarnya secara efektif dengan cara memfungsikan unsur-unsur kognisi siswa, terutama unsur pikiran untuk memahami stimulus dari luar melalui proses pengolahan informasi yang mengutamakan berfungsinya memory. Proses pengolahan informasi memandang memori manusia seperti komputer yang mengambil atau mendapatkan informasi, mengelola dan mengubahnya dalam bentuk dan isi, kemudian menyimpannya dan menampilkan kembali informasi pada saat dibutuhkan;
Kedua, dari pandangan epistimologi memaparkan bahwa, teori belajar sibernetik dalam proses pembelajaran dapat diterapkan oleh guru atau pendidik dengan mengetahui materi pelajaran dan pola pikir siswanya. Pada teori sibernetik, cara belajar sangat ditentukan oleh sistem informasi, adapun komponen pemrosesan informasi berdasarkan perbedaan fungsi, kapasitas, bentuk informasi dan proses terjadinya lupa dijelaskan melalui 3 komponen yakni, sensory memory atau sensory register ( SM/SR), Short Term Memory (STM), dan Long Term Memory (LTM); dan
ketiga, dari pandangan aksiologi memaparkan bahwa, teori belajar sibernik dalam proses pembelajaran diimplikasikan pada pengelolaan pembelajaran yang dikelola oleh guru atau pendidik agar siswa dapat mencapai tujuan belajar secara efektif. Adapun, tindakan pendidik untuk mengelola pembelajaran yang baik, yakni dengan menempatkan peran penting elaborasi (elaboration), organisasi (organization) dan konteks (context) untuk mengintegrasikan pengetahuan baru dengan pengetahuan yang sudah ada yang diperoleh siswa.
Jadikan jawaban terbaik ya ♡
Penulis:
gilbertmlzb
Nilai jawaban:
8