Jawaban:
Radikalisme adalah suatu paham yang menghendaki adanya perubahan atau pergantian secara ekstrim terhadap suatu sistem masyarakat hingga ke akarnya. Radikalisme adalah salah satu masalah sosial yang menghantui kehidupan masyarakat di Indonesia dan dunia.
Kata Radikalisme berasal dari bahasa Latin, yaitu Radix yang artinya akar. Istilah ini ditujukan untuk hal-hal yang mendasar, prinsip-prinsip fundamental, pokok masalah, dan esensi dari berbagai gejala. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI),
ada tiga arti radikalisme. Pertama, radikalisme adalah aliran atau paham yang radikal dalam politik, kedua, radikalisme adalah aliran atau paham yang menghendaki adanya perubahan sosial dan politik secara drastis, dan yang ketiga, radikalisme adalah aliran politik yang bersikap ekstrim.
Perilaku Radikalisme harus dijauhi karen adapat membahayakan orang banyak dan oreang yang ada di sekitar dan meyimpang pancasila sebagai pandangan hidup.
Radikalisme
Radikalisme sendiri merupakan kualitas atau keadaan radikal. Radikalisme juga diartikan sebagai doktrin atau prinsip-prinsip radikal. Radikalisme sebagai sebuah istilah lebih tua dari ekstremisme. Istilah awalnya, radikalisme digunakan dalam pengobatan dan datang untuk menyebar dari Glorious Revolution England pasca 1688 yang progresif ke Pencerahan di Perancis abad ke-18 dan hanya mencapai Jerman pada abad ke-19.
Konten radikalisme pada umumnya menjadi penanda prinsip-prinsip politik yang tercerahkan, liberal untuk sayap kiri guna menentang pendirian politik reaksioner. Radikalisme menjadi doktrin politik yang mengilhami gerakan republik dan nasional yang berkomitmen pada kebebasan dan emansipasi individu dan kolektif, diarahkan melawan status quo monarki dan aristokrat pasca 1815.
Radikalisme sangat menyimpang dari dasar negara Pancasila sebagai pandangan hidup karena pada intinya semua harus berkiatan dan berlandaskan pancasila jika tidak sesuai dengan pancasila maka perilaku tersebut dapat dikatakan menyimpang dari aturan.
Radikalisme merupakan istilah yang berasal dari bahasa latin yaitu radix yang memiliki arti akar. Maksudnya yaitu berpikir sesuatu secara mendalam atau sampai ke akarnya. Kaum radikal percaya dan mengekspresikan keyakinannya yang mana harus ada perubahan sosial atau politik yang besar secara ekstrem.
Kaum radikal menganggap bahwa langkah-langkah yang digunakan adalah upaya yang paling ideal dalam melakukan perubahan sosial politik secara total. Radikalisme adalah ideologi yang mengancam keutuhan bangsa atau bentuk dari radikalisme.
Pengertian Radikalisme Menurut Para Ahli
Terdapat pandangan positif dan negatif terhadap radikalisme yang diungkapkan oleh beberapa tokoh seperti di bawah ini:
Definisi dari radikalisme yakni kebijakan, dan arti terorisme adalah bagian dari kebijakan itu. Radikalisme mengandung sikap jiwa yang membawa kepada tindakan yang bertujuan melemahkan dan mengubah tatanan kemapanan serta menggantinya dengan gagasan baru. Radikalisme ini memiliki arti negatif karena menjadikannya gerakan berbahaya.
Makna radikalisme adalah tajdid yang berarti pembaharuan dan islah yang berarti perbaikan. Radikalisme dianggap sebagai spirit untuk berubah menuju kebaikan. Pada kehidupan berbangsa dan bernegara, terdapat anggapan bahwa para pemikir radikal adalah seorang yang mendukung reformasi jangka panjang.
Hakikat dari radikalisme adalah radikal dalam paham atau ismenya. Biasanya mereka menjadi radikal secara permanen dan tidak bisa diberikan pemahaman secara halus lagi, cara memberikan pengetahuan tentang anti radikalisme adalah dengan cara memberikan dampingan pada orang yang bersangkutan.
Radikal sebagai isme dapat tumbuh secara makna demokrasi, tekanan masyarakat dan teror. Maksudnya, radikal yang sudah menjadi ideologi dan mahzab pemikiran. Sehingga semua orang memiliki potensi untuk menjadi radikal dan penganut paham radikal tergantung dari lingkungannya.
Maksud dari radikalisme adalah gerakan yang memiliki pandangan kuno dan sering menggunakan kekerasan guna mengajarkan apa yang mereka yakini. Kaum radikal sering melakukan tindakan teror untuk membuat ketakutan masyarakat.
Ciri Radikalisme
Berikut adalah karakteristik radikalisme didasarkan atas keuatan politik antara lain:
- Berpandangan sempit terhadap keyakinannya. Radikalisme sering dikaitkan dengan pemahaman sempit tentang agama atau kepercayaan yang berujung teror atau bom. Perilaku kekerasan dianggap sebagai respon adanya kegagalan dalam tatanan sosial politik masyarakat.
- Kelompok radikalisme cenderung kasar dalam berinteraksi, keras dalam berbicara serta mudah berburuk sangka atau memiliki arti stereotip negatif terhadap orang yang tidak sepaham dengannya.
- Selalu melakukan protes dan membesarkan permasalahan kecil dengan sikap yang tidak terpuji kepada pemerintah yang tidak sesuai dengan paham yang dianutnya.
Penjelasan:
semoga membantu