Molekul yang dapat bertindak sebagai basa lewis adalah NH₃ dan H₂O.
Penjelasan:
Teori Asam Basa Lewis
Tahun 1923, G. N. Lewis menyatakan
Asam : senyawa yang dapat menerima pasangan elektron (akseptor)
Basa : senyawa yang dapat memberi pasangan elektron (donor)
Pembentukan ikatan pada NH₃:
₇N = 2. 5
₁H = 1
Agar atom N dapat mencapai kestabilan, 1 atom N berikatan dengan 3 atom H. Sehingga atom N menerima 3 elektron dari atom H kemudian elektron digunakan bersama untuk saling berikatan.
∞
H ∞ N ∞ H
∞
H
Berdasarkan gambar struktur lewis diatas, dapat dilihat bahwa hanya terdapat dua elektron (sepasang elektron) yang digunakan bersama-sama untuk berikatan antara atom N dan atom H sehingga termasuk dalam ikatan kovalen tunggal. Oleh karena itu, pada senyawa NH₃ terdapat 3 ikatan kovalen tunggal dan selain itu pada struktur lewis NH₃ terdapat dua elektron yang tidak digunakan untuk berikakan disebut pasangan elektron bebas (PEB) sejumlah 1 pasangan.
Karena NH₃ memiliki pasangan elektron bebas (PEB) sejumlah 1 pasangan. Oleh karena itu, NH₃ merupakan basa lewis karena dapat memberikan elektron.
Pembentukan ikatan pada H₂O:
₈O = 2. 6
₁H = 1
Agar atom O dapat mencapai kestabilan, 1 atom O berikatan dengan 2 atom H. Sehingga atom O menerima 2 elektron dari atom H kemudian elektron digunakan bersama untuk saling berikatan.
∞
H ∞ O ∞ H
∞
Berdasarkan gambar struktur lewis diatas, dapat dilihat bahwa hanya terdapat dua elektron (sepasang elektron) yang digunakan bersama-sama untuk berikatan antara atom O dan atom H sehingga termasuk dalam ikatan kovalen tunggal. Oleh karena itu, pada senyawa H₂O terdapat 2 ikatan kovalen tunggal dan selain itu pada struktur lewis H₂O terdapat empat elektron yang tidak digunakan untuk berikakan disebut pasangan elektron bebas (PEB) sejumlah 2 pasangan.
Karena H₂O memiliki pasangan elektron bebas (PEB) sejumlah 2 pasangan. Oleh karena itu, H₂O merupakan basa lewis karena dapat memberikan elektron.
Pelajari lebih lanjut
#BelajarBersamaBrainly
Penulis:
buttercupkelley
Nilai jawaban:
8