Jawaban:
Cari...
putrasyahnaufal
putrasyahnaufal
30.08.2020
Biologi
Sekolah Dasar
terjawab
Tuliskan sistem pencernaan pada hewan ruminansia
2
LIHAT JAWABAN
Masuk untuk menambahkan komentar
Jawaban
4,4/5
60
ahmad536399
241 jawaban
212 rb orang terbantu
Jawaban:
Proses singkat proses pencernaan hewan ruminansia yaitu makanan ⇒ mulut ⇒ kerongkongan ⇒ rumen ⇒ reticulum ⇒ kembali ke mulut ⇒ makanan dikunyah untuk ke 2x ⇒ kerongkongan ⇒ omasum ⇒ abomasum ⇒ usus halus ⇒ usus besar ⇒ rektum ⇒ anus. Sistem pencernaan pada ruminansia lebih kompleks dibanding hewan lainnya. Hal ini disebabkan makanannya banyak mengandung selulosa yang sulit dicerna sehingga sistem pencernaannya berbeda dengan hewan lain. Sistem pecernaan ruminansia sebenarnya hampir sama dengan manusia. Namun begitu terdapat beberapa perbedaan yang akan dijelaskan lebih lanjut pada pembahasan dibawah.
Penjelasan:
Proses pencernaan makanan adalah proses pemecahan makanan menjadi molekul sederhana. Proses pecernaan makanan melibatkan organ-organ pecernaan dan kelenjar-kelenjar pencernaan. Cara yang berbeda dari kehidupan membuat kebiasaan makan yang beragam pada makhluk hidup yang berbeda. Tergantung pada kemampuanya, sapi dan manusia telah mengembangkan kebiasaan makan dan memiliki sistem pencernaan yang berbeda.
Persamaan dari proses pencernaan manusia dan hewa ruminansia antara lain:
Proses pencernaan dibedakan menjadi: pencernaan mekanis yaitu pengubahan makanan dari bentuk kasar menjadi halus atau kecil denga bantuan alat pencernaan (gigi dan lambung), sedangkan pencernaan kimiawi merupakan pelarutan dan pemecahan makanan dengan bantuan enzim pecernaan
Mempunyai urutan organ pencernaan yang sama yaitu dimulai dari mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar dan berakhir di anus.
Adapun perbedaan proses pencernaan sapi dan manusia yaitu:
Manusia memiliki sistem pencernaan yang lebih lama dari sapi.
Sistem pencernaan manusia memiliki enzim untuk mencerna protein tetapi sapi tidak memilikinya.
Rongga mulut manusia memiliki gigi taring yang kuat dan tajam, tetapi gigi pada sapi tumpul.
Hewan memamah biak tidak mempunyai gigi seri bagian atas dan gigi taring, tetapi memiliki gigi geraham lebih banyak dibandingkan dengan manusia sesuai dengan fungsinya untuk mengunyah makanan berserat, yaitu penyusun dinding sel tumbuhan yang terdiri atas 50% selulosa.
Lambung sapi terdiri dari empat bagian (rumen, retikulum, omasum, abomasum) yang tidak dimiliki oleh manusia.
Sapi melakukan regurgitasi (kembalinya makanan ke mulut untuk kedua kali) selama proses pencernaan tetapi manusia tidak melakukannya.
Sapi menghasilkan air liur lebih banyak daripada manusia.
Feses manusia berwarna kekuningan,sedangkan feses sapi bewarna hitam kehijauan.
Perbandingan struktur lambung pada manusia dan sapi sebagai contoh hewan ruminansia/pemamah biak adalah sebagai berikut ini:
Struktur anatomi lambung manusia meliputi:
1. Kardia
Ini adalah wilayah pertama dari lambung yang terletak dibawah/setelah kerongkongan. Oleh karena itu, makanan memasuki kardia ketika meninggalkan kerongkongan melalui sfingter esofagus bagian bawah.
2. Fundus
Dalam anatomi lambung, itu adalah bagian paling atas. Dimana gas dihasilkan Ketika pencernaan kimia terjadi di lambung. Gas-gas ini terakumulasi dalam fundus. Selain itu, fundus juga dapat menyimpan makanan yang tidak tercerna selama sekitar satu jam.
3. Korpus
Ini adalah wilayah utama lambung yang terletak di pusat organ. Di sinilah pencernaan kimia makanan terjadi.
4. Pilorus (lubang antara perut dan usus)
Pilorus menghubungkan lambung ke usus kecil. Ini adalah bagian di mana makanan dikumpulkan dan dicerna sebelum memasuki usus kecil melalui sfingter pilorus.
Struktur anatomi lambung ruminansia meliputi:
1. Rumen
Makanan sementara disimpan di rumen. disini trjadi pencernaan protein, polisakarida, dan fermentasi oleh enzim selulase yang dihasilkan bakteri dan protozoa tertentu.
2. Retikulum
Dari rumen menuji retikulum, makanan dicerna secara kimiawi dan mekanis untuk dibentuk menjadi gumpalan-gumpalan kasar yang disebut bolus. Pada saat istirahat, bolus dikeluarkan lagi ke mulut untuk dikunyah lagi.
3. Omasum
Makanan yang sudah dicerna untuk kali kedua ini akan masuk ke omasum melewati rumen dan retikulum. Bolus akan dicerna secara mekanis bercampur dengan enzim yang dihasilkan oleh kelenjar.
4. Abomasum
Adalah perut yang sebenarnya karena di organ inilah sistem pencernaan hewan ruminansia secara kimiawi bekerja. Di dalam abomasum, gumpalan makanan dicerna melalui bantuan enzim dan asam klorida. Enzim yang dikeluarkan oleh dinding abomasum sama dengan yang terdapat pada lambung mamalia lain, sedangkan asam klorida (HCl) selain membantu dalam pengaktifan enzim pepsinogen yang dikeluarkan dinding abomasum, juga berperan sebagai desinfektan bagi bakteri jahat yang masuk bersama dengan makanan
JADIKAN JAWABAN TERCERDAS