Berikut yang bukan termasuk serat alam adalah (C) serat Nilon. Serat nilon atau poliamida merupakan serat sintetis yang terbuat dari produk minyak bumi. Serat ini sangat berkilau, kuat, tahan gesekan, tahan air, sangat lentur, tahan terhadap jamur, dan tidak mudah kusut. Serat nilon banyak dimanfaatkan untuk pembuatan parasut, rompi anti peluru, dan ban kendaraan. Simak penjelasan berikut.
Pembahasan
Secara umum, serat dibagi menjadi 3 yaitu serat alam, serat sintetis dan serat semi-sintetis. Berikut akan kita bahas tentang serat alam dan serat sintetis.
Serat alam adalah suatu jenis bahan berupa potongan-potongan komponen yang membentuk jaringan memanjang yang utuh. Istilah serat sering kali dikaitkan dengan sayur-sayuran, buah-buahan, maupun tekstil.
Serat pada sayur-sayuran dan buah-buahan tentunya sangat baik untuk organ pencernaan kita. Serat sebagai bahan baku tekstil juga memegang peranan penting bagi kehidupan manusia, misalnya serat sutera, kapas, wol, dan flax.
Serat alam dapat berasal dari tumbuhan maupun hewan. Berikut jenis-jenis serat dari tumbuhan dan hewan.
>> Jenis-jenis serat dari tumbuhan
- Serat dari biji. Contoh: serat kapas dan kapuk (banyak digunakan untuk kosmetik, industri tekstil, dan kerajinan).
- Serat dari batang. Contoh: serat batang pohon anggrek, melinjo, mahkota dewa, beringin, flax, rosella, rami, dan kenaf.
- Serat dari daun. Contoh: serat daun mendong (purun tikus), daun nanas, daun pandan berduri, daun eceng gondok, dan daun abaka.
- Serat dari buah. Contoh: serat kelapa.
>> Jenis-jenis serat dari hewan
- Serat dari stapel (rambut hewan/wol). Contoh: serat wol dari domba, unta dan kelinci.
- Serat dari filamen (jaringan). Contoh: serat sutera dari larva ulat sutra, jaring laba-laba.
Ada pula jenis serat lain yaitu serat mineral berupa serat panjang yang umumnya dibuat dari asbestos.
Serat sintetis adalah serat yang susunan molekulnya dibuat oleh manusia. Serat buatan umumnya bersifat kuat dan tahan gesekan.
Berikut beberapa macam serat sintetis.
- Akrilik. Serat yang sifatnya mirip kain wol.
- Poliester. Dikenal dengan nama dagang dakron. Poliester tidak mudah kusut dan tahan terhadap bakteri dan jamur. Namun demikian, daya serap lembabnya rendah.
- Nilon (poliamida). Nilon memiliki kelebihan sebagaimana disebutkan di atas. Kekurangannya adalah memiliki daya serap rendah dan ketahanan cuci yang buruk.
- Spandex. Serat ini sangat lentur, kuat, mulur, dan tahan gosokan. Daya serap masih kurang bagus dibandingkan serat alam.
Pelajari lebih lanjut
- Manfaat serat alam dari hewan: https://brainly.co.id/tugas/23673559
- Materi tentang proses pembuatan bahan tekstil: brainly.co.id/tugas/21699037
- Materi tentang serat semi-sintetis: https://brainly.co.id/tugas/6961661
Detail jawaban
Kelas: 7
Mapel: Fisika
Bab: Karakteristik Zat
Kode: 7.7.5
#AyoBelajar