Tempe merupakan salah satu jenis olahan pangan setengah jadi dari kacang kedelai. Tempe diolah dengan proses pengawetan secara bakteri laktat/mikro biologi.
Pengawetan secara mikro biologi adalah dengan peragian atau fermentasi, dan enzim.
PembahasanMenurut prosesnya, teknik pengawetan pangan dapat dibagi menjadi tiga metode, yaitu:
Pengawetan Fisika
Pengawetan secara fisika merupakan proses pengawetan secara alami, yang meliputi pengawetan dengan suhu rendah (pendinginan), pengawetan dengan suhu tinggi (pemanasan), dan pengeringan.
Pengawetan Secara Biologis
Proses pengawetan secara biologis adalah:
- Cara fermentasi merupakan proses perubahan dari karbohidrat menjadi alkohol. Lamanya proses fermentasi tergantung dari bahan yang akan difermentasikan
- Enzim adalah suatu katalisator biologis yang dihasilkan oleh sel-sel hidup dan dapat membantu mempercepat bermacam-macam reaksi biokimia.
- Bakteri laktat, salah satu fermentasi menggunakan bakteri laktat pada bahan pangan dapat menghambat pertumbuhan bakteri yang merugikan. Bakteri laktat merupakan kelompok mikroba dengan habitat dan lingkungan hidup sangat luas, baik di perairan (air tawar ataupun laut), tanah, lumpur, maupun batuan.
Pengawetan Secara Kimiawi
Beberapa teknik pengawetan secara kimiawi digolongkan menjadi dua yaitu:
- Penggunaan pengawet alami yang diperoleh dari makanan segar seperti gula, garam, bawang putih, cuka, dan kunyit.
- Penggunaan Bahan Tambahan Makanan dan pengasapan.
Pelajari lebih lanjut
Materi tentang pengawetan pada tempe https://brainly.co.id/tugas/12826668
Materi tentang teknik pengawetan olahan pangan setengah jadi https://brainly.co.id/tugas/32802989
Materi tentang teknik pengawetan mikrobiologi https://brainly.co.id/tugas/5791418
Detail jawaban
Kelas: 7
Mapel: Prakarya/Wirausaha
Bab: Pengolahan Bahan Pangan Serealia, Kacang-kacangan, dan Umbi Menjadi Produk Pangan Setengah Jadi
Kode: 7.23
#JadiRankingSatu